DPRD Samarinda mewanti-wanti sekolah di Kota Tepian untuk tidak melakukan praktik pungli di sekolah, terkhususnya jual beli buku pelajaran. Peringatan ini sebagaimana diutarakan Anggota Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Ismail Latisi.
SelengkapnyaPermasalahan sampah yang dibuang ke sungai masih menjadi tantangan serius di Kota Samarinda. Melihat kondisi ini, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda melalui Komisi III menyatakan komitmennya untuk mendorong solusi jangka panjang melalui pemerataan infrastruktur pengelolaan sampah. Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Maswedi, mengungkapkan bahwa sejumlah titik seperti Lempake dan kawasan Bendungan Benanga masih menjadi lokasi rawan pembuangan sampah liar, termasuk ke badan sungai.
SelengkapnyaBencana banjir dan longsor masih menjadi momok bagi warga Kota Samarinda kala intensitas hujan tinggi mengguyur kota yang berjuluk Kota Tepian ini. Bahkan pada peristiwa longsor di Kelurahan Lempake, Kecamatan Samarinda Utara pada 12 Mei 2025 lalu menelan korban jiwa. Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Abdul Rohim lantas meminta agar pemerintah kota untuk melakukan langkah antisipasi agar hal serupa tidak terulang kembali.
SelengkapnyaDewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda menyoroti kondisi tempat pembuangan sementara (TPS) yang berada di Jalan Padat Karya, Kelurahan Sempaja Utara. Sorotan ini datang dari Anggota Komisi III DPRD Samarinda Maswedi.
SelengkapnyaPenerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Samarinda menjadi salah satu momen penting yang perlu dimanfaatkan untuk menciptakan pemerataan akses pendidikan bagi seluruh anak, tanpa terkecuali. Anggota Komisi IV DPRD Samarinda, Anhar, menegaskan bahwa PPDB bukanlah ajang untuk menciptakan konsep sekolah favorit yang justru berpotensi menimbulkan ketimpangan dalam dunia pendidikan. Menurut Anhar, istilah "sekolah favorit" selama ini seringkali digunakan untuk menggaungkan prestise atau popularitas sebuah sekolah.
SelengkapnyaDPRD Kota Samarinda meminta Pemkot Samarinda untuk segera mengeluarkan dana tanggap darurat membantu petani di Lempake. Permintaan ini sebagaimana disampaikan Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda Abdul Rohim.
SelengkapnyaRencana recana revitalisasi Pasar Segiri mendapat tanggapan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda. Meski mendukung langkah yang akan dilakukan Pemerintah Kota Samarinda, namun pihak legislatif mengingatkan agar edukasi terhadap para pedagang sangat diperlukan.
SelengkapnyaDewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda terus menunjukkan komitmennya dalam menampung dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat. Kali ini, sorotan datang dari wilayah Kecamatan Samarinda Ilir yang masih dihadapkan pada sejumlah permasalahan krusial, mulai dari banjir, tanah longsor, hingga saluran drainase yang kurang memadai.
Selengkapnya