POJOKNEGERI.COM, SAMARINDA - Samarinda bisa sebagai kota masa depan dalam pengembangan properti nasional.
Dalam acara Gala Dinner Real Estate Indonesia (REI) Kalimantan Timur (Kaltim) yang digelar di Teras Samarinda, Kamis malam (15/5).
Lebih dari seribu peserta dari berbagai daerah di Indonesia disambut hangat oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun.
Namun bukan sekadar seremoni, pertemuan ini menjadi titik balik penting dalam mendorong percepatan investasi di Samarinda.
Andi Harun menyampaikan optimismenya bahwa Samarinda kini bukan hanya penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), tapi menjadi "jantung pembangunan ekonomi" di Kaltim.
“Jika IKN adalah saraf pusat dari peradaban baru Indonesia maka Samarinda adalah jantungnya. Di sinilah denyut pertumbuhan ekonomi berdetak paling kuat,” ungkapnya.
Dengan luas wilayah mencapai lebih dari 71 ribu hektare dan potensi lahan pemukiman mencapai 52,43%, Samarinda menawarkan peluang investasi properti yang sangat menjanjikan.
Tak hanya dari sisi lahan pertumbuhan ekonomi Samarinda juga menjadi magnet baru bagi para pelaku usaha. Pada tahun 2025, pertumbuhan ekonomi kota ini mencapai 8,64 persen, jauh di atas rata-rata nasional yang hanya 5,05 persen.
Ia memaparkan bahwa visi pembangunan Samarinda ke depan akan terintegrasi dengan prinsip inklusif, ramah lingkungan, dan berkelanjutan pemerintah juga berkomitmen menyederhanakan perizinan serta mendorong pengembangan kawasan perumahan hijau yang harmoni.
“Kami membuka pintu selebar-lebarnya untuk investasi terutama dalam sektor properti yang selaras dengan visi kota cerdas dan lestari. Samarinda adalah ladang emas bagi pengembang yang siap bersinergi,” ujarnya.
Dengan semakin eratnya konektivitas dengan IKN dan Balikpapan, Samarinda siap memainkan peran strategis sebagai simpul ekonomi regional sebagaimana disampaikan dalam rencana induk pembangunan Kalimantan Timur, keterhubungan lokal, daya saing global, dan inspirasi universal menjadi pilar utama pembangunan kawasan.
Gala Dinner REI bukan hanya menjadi ajang temu bisnis, tetapi juga menegaskan bahwa Samarinda kini sedang berada dalam lintasan cepat menuju transformasi sebagai kota metropolitan yang inklusif dan tangguh.
“Selamat datang di Samarinda, kota masa depan yang bersinar dari jantung Kalimantan,” ungkapnya. (adv)
