IMG-LOGO
Home Daerah Dishub Samarinda Nilai Transportasi Umum Jadi Solusi Sejahterakan Warga Kota Tepian
daerah | umum

Dishub Samarinda Nilai Transportasi Umum Jadi Solusi Sejahterakan Warga Kota Tepian

Alamin - 06 Juli 2025 18:17 WITA
IMG
Kepala Dishub Samarinda, Hotmarulitua Manalu/ist

POJOKNEGERI.COM – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda tengah menata ulang arah pembangunan sistem transportasi publik yang lebih ramah lingkungan dan efisien.


Langkah ini sejalan dengan visi Kementerian Perhubungan untuk menjadikan layanan angkutan umum sebagai tulang punggung mobilitas masyarakat di seluruh kota dan kabupaten.


Kepala Dishub Samarinda, Hotmarulitua Manalu, menegaskan bahwa solusi atas kemacetan dan masalah parkir bukanlah pelebaran jalan atau pembangunan jalur baru.


"Membuka jalan baru itu bukan solusi jangka panjang justru itu akan mendorong orang untuk beli kendaraan pribadi,” ujarnya.


Dishub kini mengusung strategi push and pull yakni mendorong pembatasan kendaraan pribadi, sekaligus menarik minat warga menggunakan transportasi umum.


"Push-nya nanti lewat sistem satu arah, ganjil genap, sampai larangan parkir di ruas jalan tertentu. Sementara pull-nya, kita sediakan layanan transportasi nyaman dan berbasis web," jelasnya.


Rencana itu mencakup sistem halte cerdas, di mana masyarakat bisa mengetahui kedatangan bus, jumlah bangku tersedia, hingga tarif mirip sistem yang sudah diterapkan di Balikpapan.


“Balikpapan itu dari APBN. Kita masih berproses kemarin ajukan ke kementerian,” tuturnya.


Lebih dari sekadar urusan jalanan, ia menegaskan bahwa transportasi umum berkelanjutan punya dampak sosial besar.


“Satu keluarga bisa keluarkan 25–30% penghasilan hanya untuk transportasi. Kalau pakai angkutan umum, itu bisa dipangkas dan membantu kesejahteraan,” ungkapnya.


Target pelaksanaan skema ini diproyeksikan mulai tahun 2026. Pemerintah ingin menghadirkan konektivitas antarwilayah tanpa mengandalkan kendaraan pribadi.


“Pemerintah harus hadir dalam urusan konektivitas dan itu hanya bisa lewat angkutan umum,” pungkasnya. (redaksi)

Berita terkait